Klorotalonil 75% WP
Deskripsi Produk
Informasi Dasar
Nama Umum: Klorotalonil (E-ISO, (m) F-ISO)
Nomor CAS:1897-45-6
Sinonim: Daconil,TPN,Termil eksoterm
Rumus Molekul : C8Cl4N2
Jenis Agrokimia: Fungisida
Cara Kerja: Klorotalonil adalah fungisida pelindung, yang dapat bergabung dengan protein sistein dalam gliseraldehida 3-fosfat dehidrogenase dalam sel Phytophthora solani, menghancurkan metabolisme sel dan kehilangan vitalitas, serta secara efektif dapat mencegah dan mengendalikan penyakit busuk daun tomat.
Formulasi: Klorotalonil 40% SC; Klorotalonil 72% SC; Klorotalonil 75% WDG
Spesifikasi:
ITEM | STANDAR |
Nama Produk | Klorotalonil 75%WP |
Isi | ≥75% |
Kerugian pada Pengeringan | maks 0,5%. |
O-PDA | maks 0,5%. |
Konten Fenazin (HAP / DAP) | DAP 3.0 ppm Maks HAP 0,5 ppm Maks |
Uji Kehalusan Saringan Basah | 325 Mesh hingga 98% menit |
Putihnya | 80 menit |
Sedang mengemas
25kg, 20kg, 10kg, 5kg fiber drum, tas PP, kantong kertas kerajinan, 1kg, 500g, 200g, 100g, 50g, 20g Kantong aluminium foil.
Aplikasi
Klorotalonil merupakan fungisida pelindung berspektrum luas yang dapat mencegah berbagai jenis penyakit jamur. Efek obatnya stabil dan masa residunya lama. Dapat digunakan untuk gandum, beras, sayuran, pohon buah-buahan, kacang tanah, teh dan tanaman lainnya. Seperti keropeng gandum, dengan 75%WP 11.3g/100m2, 6kg semprotan air; Penyakit sayuran (penyakit busuk daun tomat, penyakit busuk daun, penyakit busuk daun, penyakit busuk daun, penyakit bulai melon, antraks) dengan 75%WP 135 ~ 150g, air 60 ~ 80kg semprot; Jamur berbulu halus buah, embun tepung, 75%WP 75-100g air semprotan 30-40kg; Selain itu dapat digunakan untuk penyakit busuk buah persik, penyakit keropeng, antraknosa teh, penyakit kue teh, penyakit kue jaring, bercak daun kacang tanah, kanker karet, penyakit bulai kubis, bercak hitam, antraknosa anggur, penyakit busuk daun kentang, jamur terong abu-abu, penyakit keropeng jeruk.